Setiap yang bernyawa pasti akan mengalami kematian pada waktu yang telah ditentukan. Tidak ada yang tahu kapan dirinya akan mengalami kematian. Semuanya merupakan rahasia Allah yang tidak satupun makhluk yang mengetahui. Pada saat waktunya tiba, tidak ada seorang pun yang mampu menghindarinya. Orang-orang di sekitarnya akan merasakan kesedihan yang mendalam atas kepergiannya. Namun, datangnya kematian kerap hadir bersama tanda-tanda yang terjadi menjelang hari kematiannya. Tanda kematian dalam Islam dapat menjadi pengingat untuk meningkatkan amal baik sebagai bekal di akhirat. Meskipun akan tetap meninggalkan perasaan duka cita setidaknya ini menjadi langkah persiapan dalam menghadapi kematian yang bisa datang kapan saja. Simak informasi lengkap mengenai tanda kematian dalam Islam.
Tanda Kematian dalam Islam
Tanda kematian dalam Islam dapat Anda jadikan pengetahuan sebagai umat yang beriman. Setiap garis takdir kematian pada seseorang tidak dapat mereka hindari. Tangisan kehilangan orang tersayang tentunya meninggalkan luka yang mendalam. Ketika melihat hal tersebut, Anda dapat memberikan gestur penghiburan dengan dukungan baik moril maupun materil. Tanda ini tidak serta merta menjadi hal konkrit yang harus Anda percayai karena dalam Al Quran maupun hadis tidak disebutkan. Berikanlah dukungan yang tulus mulai dari ucapan maupun simbol kematian lainnya. Anda dapat menjadikan tanda-tanda ini untuk selalu mengingat Allah dan Rasulullah agar siap menghadapi kematian. Berikut beberapa tanda kematian dalam Islam dari hitungan hari menjelang kematiannya menurut Imam Ghozali.
Menggigil di 100 Hari Menjelang Kematian
Tanda kematian dalam Islam yang pertama terjadi pada 100 hari menjelang kematian. Saat memasuki waktu setelah ashar, seseorang akan merasakan seluruh tubuh dari ujung rambut hingga kakinya menggigil. Tubuhnya akan bergetar seiring hawa dingin yang merasuki tubuhnya. Namun, tanda ini hanya akan dirasakan pada orang-orang yang Allah kehendaki saja. Tanda sebagai perlambang kematian yang dia rasakan tidak membuatnya takut, melainkan menjadi pengingat untuk semakin dekat dengan Allah. Nantinya, dia akan memiliki bekal yang cukup untuk menghadapinya.
Pusar Berdenyut dan Merasakan Kebingungan di 40 Hari Sebelum Kematian
Pada waktu ashar di 40 hari sebelum kematian, seseorang yang Allah kehendaki akan merasakan pusarnya berdenyut atau berdetak dengan tiba-tiba. Ini menjadi hal yang tidak biasa karena pada umumnya pusar tidak dapat berdenyut seperti jantung dan nadi. Berdenyutnya pusar merupakan tanda bahwa daun yang bertuliskan nama seorang muslim itu telah gugur dari pohon yang berada di Arsy Allah. Allah akan memerintahkan malaikat maut untuk mengambil guguran daun tersebut. Ini menjadi pertanda bahwa malaikat maut memulai perjalanan untuk mengikuti seorang muslim itu hingga ajalnya tiba. Malaikat maut akan mengawasi setiap pergerakannya sebagai tanda kematian dalam Islam semakin dekat.
Selera Makan yang Terus Meningkat di 7 Hari Menjelang Kematian
Seorang muslim tentunya pernah mengalami cobaan seperti datangnya penyakit yang membuatnya tidak memiliki nafsu makan. Bagi seorang muslim yang sedang sakit di 7 hari menjelang kematiannya, dia akan merasakan tanda yang selanjutnya. Dia akan memiliki nafsu makan yang semakin meningkat dengan berbagai jenis makanan masuk ke dalam tubuhnya. Mungkin orang-orang terdekat sebagai pemberi support system akan senang akan hal tersebut. Namun, yang tidak mereka ketahui adalah seorang muslim yang sakit itu berada pada ambang kematiannya.
Dahi Berdenyut saat Memasuki 3 Hari Mendekati Kematian
Allah akan memberikan tanda kematian dalam Islam pada setiap muslim yang dikehendaki-Nya. Pada 3 hari mendekati kematian, Allah memberikan tanda berdenyutnya bagian tengah dahi dan mata yang tidak lagi bersinar pada seorang muslim. Ketika seorang muslim tersebut sedang sakit, tanda kematian dalam Islam akan semakin jelas seperti hidung menurun secara perlahan, daun telinga akan layu dan bertahap masuk ke dalam, serta telapak kaki terlihat lemas hingga sulit untuk ditegakkan. Ini sangat penting menjadi catatan bagi seseorang untuk memberikan perhatian dan simpati agar lebih peka akan tanda-tanda pada seorang muslim yang sedang sakit.
Tanda Kematian dalam Islam di 1 Hari Sebelum Kematian Terjadi Denyutan di Ubun-Ubun
Saat kematian tinggal menyisakan satu hari, seorang muslim akan merasakan denyutan di ubun-ubunnya. Tanda ini muncul setelah memasuki waktu ashar pada hari tersebut. Jika seorang muslim sudah merasakannya, maka dia sudah tidak memiliki waktu untuk merasakan waktu ashar pada hari esok. Kematian akan segera menghampiri tanpa ada satu hal yang dapat menundanya.
Akhir Tanda Kematian dalam Islam
Pada hari kematiannya, seorang muslim juga mendapat tanda akhir kematiannya. Tanda ini berupa hawa dingin yang menyerang pusar dan turun ke pinggang. Saat merasakan, alangkah baiknya untuk mengucapkan kalimat syahadat. Setelah tanda ini, malaikat maut akan dengan segera mencabut nyawa seorang muslim tersebut. Saat kerabat Anda sampai pada waktu kematiannya, berikanlah penguburan yang layak. Tambahkanlah bunga untuk orang meninggal sebagai bentuk penghormatan yang terakhir.
Paket Ide Hampers Buku Pengetahuan untuk Memahami Tanda Kematian dalam Islam
Tanda kematian dalam Islam sangat penting untuk umat Islam pahami. Alangkah baiknya jika pengetahuan ini sudah diketahui sejak dini. Bukan untuk menakuti anak-anak, tetapi tanda kematian dalam Islam dapat meningkatkan keimanan anak sedari kecil. Anda dapat memulainya dengan memberikan buku pengetahuan tentang Islam kepada anak-anak di sekitar Anda. Untuk jangkauan yang lebih luas, berikanlah paket ide hampers yang berisi buku pengetahuan agar anak-anak memahami tanda kematian dalam Islam dengan mudah. Pilihlah toko yang menyediakan jasa pembuatan hampers secara custom seperti Delovery. Toko hampers dan lebaran ini memiliki jaminan mutu dan kualitas barang sampai ke tangan konsumen. Jadi, jangan khawatir untuk menggunakan jasa dari Delovery untuk memberikan paket ide hampers buku pengetahuan ke berbagai daerah di Indonesia.
